akhirnya tadi pagi muncul keputusan dari ketua adat (mama kamsudnya) bahwa waktu diperpanjang hingga 22*hahahaha*
trs tadi siang sambil misuh-misuh bergulat dengan nangka sambil menumpahkan uneg-uneg ma bilul (dimas) soal ketidakadilan porsi daku dan porsi kudil. Setengah mengancam ketua adat bertuah sambil ngambek : Ya udah, kalo gitu mama gak akan marahin lagi deh. Udah gede kan. Mo pulang pagi juga terserah *Yesssssssss... Yakin gitu mah hihihi)
Ga konsisten neh mana keputusan ketua adat yang berlaku *kepala suku (papa kamsudnya) ngga protes soal sabtu larud kemarin... Gimana juga mo protes, dari semalam belum ketemu dan tadi pagi kepala suku melesat pergi karena ada undangan dari telkomsel *setengah enam kudu ngumpul di sentul.... buceddddd kurang pagi deh*
hihihi
*jadi keputusan yang berlaku tuh yang mana? petuah ngambek yang kedua apa petuah yang pertama *pengennya seh petuah ngambek yang kedua hihihi
No comments:
Post a Comment