Wednesday 13 April 2011

Suntuk

Suntuk? 


Gundah? 

Well everyone have their own time.

Its my darkness time (again).


Ngga pernah merasa sesuntuk dan sebuntu ini seolah tak ada lagi jalan keluar yang bisa dilalui 

Don't ask why or what happened because I don't really know the answer.


Pernah ngga merasa buntu tentang semua hal yang (selalu) ngga berjalan dengan mulus. 


Semua hal terasa begitu rumit, menyebalkan dan buntu




Saat semua yang biasa terjadi menjadi teramat sangat rumit tak ubah seperti puzzle abstrak


Sungguh teramat sangat tersiksa dengan ketidakberdayaan ini. 


Saat semua yang kulakukan menjadi tak berarti, tak berharga dan tiada artinya. 

Saat kegagalan menjadi teman terbaik dimana seharusnya kegagalan pergi berkelana ke satu tempat 


Halusinasi busuk apa lagi yang kurasakan saat ini? 


Disaat rutinitas biasa menjadi monster yang tak terkendalikan dan menakutkan. 


Disaat semua berkata bahwa ini adalah keniscayaan. 

Keniscayaan? 

Sungguh naif berkata seperti itu seolah apa yang kurasakan hanyalah sebentuk fatamorgana di padang pasir belaka. 


Halusinasikah ini? 

Fatamorganakah ini? 

Saat ini aku tak mempunyai jawabannya 

Entah kapan akan kutemukan jawabannya 

Hingga saat itu datang, aku hanya akan berada disini memakai topeng yang selama ini kukenakan 

*puff* menghilang 

No comments:

Post a Comment